Gadgetren – Guna menghadirkan support jaringan 5G secara lebih terjangkau ke dalam perangkat-perangkat buatannya, sejumlah manufaktur tercatat menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon 695.
Chipset menengah besutan Qualcomm tersebut di antaranya sudah dipakai di beberapa ponsel seperti POCO X5 5G, OPPO Reno7 Z 5G, realme 10 Pro, maupun OPPO Reno8 T 5G. Keempat perangkat ini pun sudah dapat dipinang dengan nilai kisaran antara Rp3-5 jutaan.
Snapdragon 695 memang mempunyai keahlian nan tidak boleh dipandang sebelah mata. Di samping membawa support teknologi jaringan nan lebih mutakhir, kemampuannya pun lumayan setara dengan chipset menengah nan lain.
Qualcomm Snapdragon 695 Setara Dengan Apa?
Tim Gadgetren sendiri pernah menjajal keahlian Snapdragon 695 di beberapa perangkat melalui sesi uji coba pemakaian. Adapun ponsel nan kami coba di antaranya termasuk OPPO Reno7 Z 5G, realme 10 Pro, maupun OPPO Reno8 T 5G.
Pada sesi uji coba untuk masing-masing perangkat, Kami pun berkesempatan untuk mengukur keahlian Snapdragon 695 menggunakan aplikasi benchmark sintetis AnTuTu v9. Hasilnya pun lumayan tinggi untuk kelas menengah.
OPPO Reno7 Z 5G dalam perihal ini sukses mengumpulkan skor hingga 375.370 poin, OPPO Reno8 T 5G 403.374 poin, dan realme 10 Pro 416.150 poin. Sedikit catatan, ketiga perangkat nan kami uji mengusung RAM 8GB dan media penyimpanan internal sebesar 128GB.
Mempertimbangkan hasil pengetesan sintetis dari ketiga ponsel di atas, keahlian Snapdragon 695 bisa dikatakan cukup setara dengan MediaTek Helio G99. Chipset 4G milik MediaTek tersebut soalnya mengemas kisaran skor nan nyaris sama.
Kami sendiri secara unik sudah pernah menguji chipset keluaran MediaTek tersebut pada realme 10, vivo V25e, maupun Samsung Galaxy A24 untuk jenis dengan konfigurasi memori serupa, ialah RAM berkapasitas 8GB dan media penyimpanan internal 128GB.
Berdasarkan hasil uji coba kami, perangkat realme 10 sukses mengumpulkan skor 389.047 poin, vivo V25e 384.072 poin, sementara Galaxy A24 357.869 poin saat kemampuannya diukur memakai aplikasi benchmark AnTuTu v9.
Spesifikasi Qualcomm Snapdragon 695
Meskipun mempunyai keahlian pemrosesan informasi nan terlihat nyaris sama, Snapdragon 695 menariknya mempunyai beberapa support nan lebih unggul daripada Helio G99. Jadi cukup wajar perangkat nan memakainya pun dibanderol lebih mahal.
Snapdragon 695 memang tetap menggunakan teknologi pemrosesan 6nm tetapi pedoman intinya sedikit lebih mutakhir. Chipset tersebut sudah menggunakan Qualcomm Kryo 660 nan dikembangkan berasas arsitektur ARM Cortex-A78 dan Cortex-A55 berkecepatan hingga 2,2GHz.
Guna menangani pemrosesan grafisnya, Qualcomm mempercayakan keahlian Snapdragon 695 kepada Qualcomm Adreno 619 nan diklaim mempunyai keahlian 30 persen lebih sigap jika dibandingkan dengan generasi sebelumnya.
Untuk teknologi jaringan nan digunakan, Snapdragon 695 secara unik sudah mengandalkan modem Qualcomm Snapdragon X51 5G. Perangkat nan disokong makanya bakal mendukung teknologi jaringan 5G berkecepatan hingga 2,5Gbps.
Di sisi konektivitas, chipset tersebut pun sudah mendukung chip Qualcomm FastConnect 6200. Di dalamnya memuat teknologi WiFi 5 maupun Bluetooth 5.2 nan dapat membantu pengguna agar bisa terhubung secara lebih baik dengan internet alias perangkat lain.
Berbekal Qualcomm Spectra 346T, Snapdragon 695 pun bisa menangani kamera dengan konfigurasi hingga 108 MP, 32MP dengan Multi-frame Noise Reduction (MFNR) dan Zero Shutter Lag (ZSL) 30fps, 16MP untuk lensa ganda, alias 13MP dalam pengaturan tiga lensa.
Manufaktur nan memakai Snapdragon 695 sebagai dapur pacu pun dapat menyematkan layar dengan resolusi hingga Full HD+ (2520 x 1080 piksel) ke perangkat milik mereka. Pengaturan refresh rate nan diberikan pun bisa mencapai 120Hz.
Chipset nan mendukung memori bertipe LPDDR4x hingga 2.133MHz tersebut juga datang dengan teknologi Qualcomm Quick Charge 4+ untuk menunjang proses pengisian daya dengan lama lebih singkat maupun Qualcomm 3D Sonic Sensor untuk fingerprint.
Tentang penulis
Sukindar
Penulis Gadgetren nan aktif membikin konten tentang pedoman teknologi mulai dari langkah menggunakan hingga membahas istilah-istilah unik di dalamnya.