Kegelisahan Kemendagri Atas Tertundanya Pemilu 2024

eramuslim.com – Perasaan resah nan semakin meningkat menjelang Pemilu 2024, terutama setelah adanya keputusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dalam kasus gugatan dari Partai Rakyat Adil Makmur (Prima), telah diungkapkan oleh Kemendagri dengan serius.

Bahtiar, selaku Dirjen Polpum Kemendagri, menyampaikan kekhawatiran tersebut dalam kegiatan Rapat Kerja (Raker) berbareng Komisi II DPR RI nan berjalan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta Selatan pada hari Senin (3/4).

“Kegelisahan saya terbesarnya adalah kelak tahap berikutnya pasti ada sengketa-sengketa manajemen lagi. Ada pelanggaran sengketa,” ujar Bahtiar.

Menurutnya, putusan PN Jakpus terhadap gugatan Prima telah membikin sumir penanganan perkara dugaan pelanggaran pemilu.

“Bayangkan nan disampaikan oleh (PN Jakpus), jika rezim pengadilan negeri kita tarik masuk rezim pemilu, dan itu bakal terus berjalan pada tahap berikutnya,” keluhnya.

Maka dari itu, Bahtiar mewanti-wanti kepada semua pihak agar memperhatikan upaya degradasi agenda lima tahunan pesta rakyat, agar jangan sampai ditumpangi.

“Secara organisasi, kami Minggu lampau sudah sampaikan, bahwa kami prinsipnya menghormati (putusan PN Jakpus), tapi enggak pernah bayangkan ini bisa terjadi,” tuturnya.

“Itu bakal terus terjadi, bukan soal teman-teman parpol nan tidak lolos, tapi saya bayangkan PN terus digunakan tahap berikutnya, sampai kelak tahap terakhir,” demikian Bahtiar menambahkan.

(RMOL)