Bukan direbus, ini trik mematangkan telur asin agar tidak mudah busuk sampai 10 hari

YouTube/Yuli Rias BWI

Brilio.net - Bukan dari telur ayam, telur asin biasanya dibuat dari telur bebek nan cangkangnya berpori besar. Selain itu, cangkang telur bebek juga lebih tebal, sehingga tak mudah retak alias pecah.

Kondisi telur bebek nan seperti itu bakal memudahkan proses pengasinan. Pasalnya, pengasinan dilakukan dengan langkah memeram telur dalam abu gesek alias batu bata nan sudah diberi garam. Lalu telur bebek bakal diperam salam 14 hari lamanya.

Nah, cangkang telur nan berpori besar bakal membikin garam mudah terserap ke dalam. Dengan begitu, rasa telur bisa asin. Selain itu, cangkang telur nan tebal juga membuatnya tak mudah pecah saat diperam.

Setelah diperam, telur bebek bakal dicuci dan direbus agar matang. Proses perebusannya pun tidak jauh berbeda dengan merebus telur pada umumnya. Kamu tinggal memasukkan telur asin ini ke dalam air, lampau rebus selama 20-30 menit alias sampai matang.

Namun tahu nggak sih, sebenarnya proses pematangan telur rebus ini bisa memengaruhi keawetannya, lho. Jika direbus seperti biasa, telur asin hanya awet 5 hari saja di suhu ruang.

Untuk memperpanjang masa simpannya, Anda bisa meniru tutorial mematangkan telur asin nan diunggah oleh pengguna YouTube Yuli Rias BWI. Dalam video nan diunggah, dia mengaku tidak merebus telur asin, tapi mengukusnya. Menurutnya langkah ini bisa bikin telur lebih kesat dan tahan lama.

(brl/lut)